Menunggu memang pekerjaan yang paling membosankan dan menyebalkan. Baik itu menunggu datangnya alat transportasi, menunggu antrian tiket, menunggu antrian di RS, menunggu sampai ke tempat tujuan dll. Adakah tips agar menunggu itu tak lagi membosankan, malah justru menyenangkan bahkan sampai menimbulkan keinginan kita untuk menunggu lagi??? Jawabnya ada, dan mungkin ini sudah dipraktekkan oleh sebagian orang. Yakni, jangan pernah lupa membawa bahan bacaan, baik itu berupa buku, Koran atau majalah. Apalagi untuk orang-orang yang super sibuk, yang sedemikian sulitnya mengatur waktu untuk bisa membaca. Saat menunggu adalah saat yang paling tepat untuk membaca.Di saat itu justru kita bisa menghabiskan jauh lebih banyak lembar-lembar bacaan dibandingkan dengan waktu lain. Dengan membaca, bukan cuma mengubah kegiatan menunggu dari sesuatu yang membosankan, melainkan kita juga menghibur diri, menambah ilmu dll. Ketika pertama kali mendarat di Jepang Oktober 2000 lalu, saya terkesima dengan aktivitas yang dilakukan oleh orang Jepang, ketika mereka berada di dalam kereta. Memang ada yang tidur, namun lebih banyak lagi, yang mengeluarkan buku dari dalam sakunya untuk membunuh waktu sampai di tempat tujuan. Rupanya budaya membaca memang sudah dipupuk via pendidikan semenjak mereka kecil. Andaikan di Indonesia juga dipraktekkan tentu baik sekali, minimal dari kita sendiri bisa mencontoh membunuh waktu dengan membaca, membaca dan membaca. Kalau kita gak suka baca, dan belum terbiasa membaca, mungkin ada baiknya kita membaca mulai dari sesuatu yang menyenangkan untuk kita atau membaca sesuatu dimana kita mempunyai ketertarikan, seperti hobby, komik kartun. Setelah minat dan kebiasaan baca terpupuk, barulah kita alihkan sembari jalan, kepada membaca sesuatu yang bermanfaat. Anyway, jangan malu untuk membaca dimana saja. Jangan peduli andaikan ada yang memandang aneh ke kita karena kita melakukan sesuatu yang mungkin belum terbiasa dilakukan orang lain. Membaca banyak manfaatnya. Buku adalah gudang ilmu, dan kunci dari gudang itu adalah membaca. Paling sedikit, manfaat dari membaca adalah mengubah hal menunggu menjadi tak lagi membosankan... Jangan lupa, ketika wahyu pertama di terima oleh Rosulullah adalah “Iqra`” bacalah…Secara implisit, ini berarti kewajiban menuntut ilmu diutamakan, secara eksplisit membaca adalah sesuatu yang di"haruskan"...So, baca, baca dan bacalah..... |
Iya yah memang reading habit itu mesti dibina sejak awal, jadi ga apa-apa kalo anak2 suka baca komik, asal carikan sm ortunya y edukatif, awas hati-hai sekarang banyak berkeliaran bahan bacaan yg buat konsumsi org dewasa. Bisa gawat tuh bila anak lihat, tar banyak tanya. Repot deh !