Beberapa hari lalu, dari mass media seperti detik.com, kompas.co.id, etc, di hebohkan berita tentang awan gempa. Sebagai orang awam dan bukan ahlinya, saya hanya bertanya apakah ada hubungan antara awan dengan gempa? Ayway, ada satu hal yang membingungkan tentang informasi awan gempa ini. Hal itu adalah Bagaimana mungkin pendapat dari BMG dan LAPAN bisa SALING BERTENTANGAN?. Menurut BMG, itu adalah fenomena biasa dari jenis awan tertentu dan tak terkait dengan gempa bumi. Namun menurut LAPAN, terbentuknya awan itu karena medan magnet yang dihasilkan oleh gesekan lempeng bumi, yang merupakan cikal bakal terjadinya gempa. Dari 2 pendapat bertentangan tsb, timbul pertanyaan lagi, apakah lembaga-lembaga tersebut ngomong berdasarkan hasil riset atau penelitiannya? Ataukah hanya sekedar ngomong, kira-kira saja alias belum ada bukti yg bisa di pertanggungjawabkan? Saya hanya merasa, ini LELUCON macam apa pula? nggak lucu kan…., masa badan ilmiah pemerintah (yang berisa pakar-pakar di bidangnya) mempublikasikan sesuatu dengan penjelasan ilmiah yang saling bertentangan. Jelas saja orang awam menjadi bingung, mana yang benar dan mana yang bisa dipercaya. Wajar saja kalau ada orang yang nantinya meragukan kredibilitas lembaga ilmiah kita. Apakah nggak pernah ada koordinasi atau kerjasama diantara lembaga-lembaga ilmiah tersebut? Jadi geli sendiri kalo mengingatnya, walau saya "gak tau" mana yang "benar dan harus dipercaya". No further comments tentang hal ini, namun alangkah baiknya apabila Pemerintah kita memberi sarana dan fasilitas lebih baik kepada lembaga ilmiah kita agar nantinya bisa lebih banyak belajar dan meneliti lebih baik, hingga bisa menjadi sumber informasi yang akurat. Untuk kasus ini, apa pun jadinya, salah satu ada yang meleset, mesti bisa "dimaklumi" karena msaing-masing memiliki sudut pandang yang berbeda. |
Yah itulah negeri tercinta sesuatu yg tidak mungkin selalu mungkin. Makanya sekarang peramal sekelas Permadi atau sapa tuh... yg ibu-ibu, sempat bikin heboh tentang hal itu. Wuih meriah amat ya...